SBD, SuaraIndonesia1.Com-- Salah satu bentuk fasilitasi yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumba Barat Daya kepada Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati dalam kontestasi pilkada 2024 adalah kegiatan debat terbuka.
Hal tersebut sesuai dengan amanat PKPU No 13 tahun 2024 dimana KPU memberikan fasilitas kepada Paslon berupa pembuatan bahan kampanye seperti brosur, leaflet serta Alat Peraga Kampanye (APK) seperti baliho di beberapa titik, umbul-umbul juga termasuk fasilitasi untuk kegiatan debat terbuka. Namun pada debat terbuka dan pertama tidak diperkenankan untuk di bawah serta kecuali atribut yang sudah melekat dibadan, Hal itu dikatakan oleh Ina Djara sebagai moderator.
Heronimus Malelak sebagai ketua KPUD-SBD dalam sambutan menyampaikan kalau debat malam hari ini bukan sebuah persaingan tetapi merupakan momentum yang dirindukan oleh masyarakat yakni apa yang menjadi komitmen kita terhadap masyarakat baik lewat kampanye terbuka maupun secarah safari.
Dan debat malam hari ini sebut Malelak, adalah pemaparan Visi dan Misi kepada masyarakat, kami harapkan agar debat malam ini membawa kesejukan serta juga boleh berdebat atau adu argumen tetapi dengan hati yang dingin,kata Malelak.
Juga pemilihan kali ini sebutnya adalah bersih dan tidak ada satu angkah pun yang kami selewengkan. dalam hal ini sebutnya : kalau menang, menang di TPS dan kalau kalah, kalah di TPS serta awasi kami sebagai penyelenggara sehinggah pemilu di SBD aman, ungkap ketua KPUD.
Juga sebutnya , bahwa Debat kandidat malam hari ini di awasi oleh lima orang Panelis dan sebagai moderator sekaligus pemandu berlangsungnya Debat tersebut adalah ibu INA DJARA.
Oleh karena itu kata Heronimus Malelak sebelum kegiatan berlangsung dalam sambutan menyampaikan kalau hari ini adalah Debat Kandidat Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati SBD Periode 2024-2029
Tetapi sebelum debat di dimulai kata Malela, kita berikan penjelasan kepada ketiga kandidat bakal Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati maupun tim kampanye Paslon terkait teknis dan mekanisme debat terbuka untuk putaran pertama bahwa sebelumnya telah membentuk tim perumus yang akan memberikan saran masukan Terkait dengan konsep, tema dan materi debat yang diisi oleh para Panelis yang telah dibentuk untuk membuat daftar pertanyaan yang sesuai dengan tema debat sesuai dengan masukan tim perumus beberapa materi debat,paparnya.
Lebih lanjut terkait kegiatan debat terbuka, KPUD Sumba Barat Daya juga menggandeng sejjumlah media . Menurut Roni, peran media menjadi krusial untuk mengakomodir masyarakat yang tidak dapat menyaksikan kegiatan debat terbuka Paslon Bupati dan Wakil Bupati SBD 2024 secara langsung.
Tempat debat terbuka yang berlangsung di Aula Hotel fortuna sesuai pantauan media SuaraIndonesia1.Com sangat terbatas kapasitasnya yakni masing-masing paslon hanya di dampingi 50 orang peserta pendukung, dengan harapannnya agar paparan visi dan misi dari setiap Paslon akan dapat tersampaikan secara maksimal, jelasnya.
Sementara itu, Ibu Ina Djara sebagai moderator debat mengatakan pihaknya akan mendukung terselenggaranya proses debat Paslon Bupati dan Wakil Bupati SBD 2024 putaran pertama,Secara visual kami akan membantu untuk live YouTube melalui akun KPUD-SBD dan akan menyiarkan, kata ketua KPUD, juga memberikan ketegasan kepada para paslon agar tidak saling menyebutkan nama paslon secarah pribadi,tetapi harus dengan nama paket,kata Ina Djara.
Ia mengatakan kegiatan debat ini akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengenal lebih dekat pengetahuan, kemampuan dan program calon bupati sehingga dirinya berharap masyarakat yang berada di rumah agar dapat menyimak dengan sebaik-baiknya melalui media siaran yang ada.
Ina Djara berharap agar acarah Debat ini berjalan lancar sehinggah nantinya akan dapat tercipta pillkada di Kabupaten SBD yang sejuk, damai dan mencerdaskan, harapnya.
***** EMAN LEDU *****
( SuaraIndonesia1.Com ).