SBD, SuaraIndonesia1.Com -- Wakil Bupati Sumba Barat Daya,Marten Kristian Taka Sip melepas peserta Karnaval Budaya yang digelar dalam rangkah menyemarakkan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-79 tahun, Jumad 9/08/2024.
Pelepasan peserta Karnaval ini di mulai dari SD WeeKaburru menuju lapangan hijau atau Taman Kota Tambolaka. Karnaval tersebut di pantau langsung oleh personel Lantas Polres Sumba Barat Daya NTT dan untuk ketertiban serta keamanan sepanjang jalan dalam kegiatan tersebut di jaga langsung oleh Dinas perhubungan kabupaten SBD bersama APH Polres SBD serta Satuan Tugas Polisi Pamong Praja tingkat kabupaten SBD.
Kegiatan ini terbilang meriah dan semarak karena masing-masing OPD turut terlibat dengan berbagai hiasan pada sejumlah kendaraan .
Karnaval tersebut yang di lepas oleh wakil bupati Aumba Barat Daya di hadiri langsung oleh Wakil Kapolres SBD,Kompol.I.Ketut Mastina serta Personel Kodim 1629/SBD.
Selain itu, masing-masing sekolah membawakan rangkaian kegiatan : Dramben,tarian musik,pencak silat dan berbagai kegiatan atraksi lainnya.
Adapun rute yang dilalui para peserta adalah menyusuri jalan utama Kota Tambolaka.
Peserta karnaval tahun 2024 diikuti kurang lebih seribu lebih orang yang berasal dari PAUD, pelajar SD, SMP dan SMA se-Kecamatan Kota Tambolaka ditambah peserta perwakilan dari Guru-guru dan Desa serta masyarakat.
Dalam pawai karnaval ini, para peserta menampilkan keragaman budaya dan adat dari sabang sampai merauke, hingga mengunakan pakaian Bupati, Polisi, TNI, Dokter, PNS, Sekolah dan pakaian pejuang 45.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Sumba Barat Daya, Marten Kristian Taka,Sip mengajak masyarakat untuk menyambut peringatan hari Kemerdekaan RI ke-79 ini dengan penuh sukacita.
“Mari kita sambut HUT RI dengan sukacita dan penuh kegembiraan, kepada seluruh peserta, saya ucapkan selamat mengikuti karnaval, semoga dapat berjalan dengan baik dan lancar,” singkatnya.
Marten Kristian Taka mengharapkan agar kegiatan ini hendaknya tidak hanya sekedar menjadi rutinitas belaka, namun harus mampu menimbulkan kesan yang mendalam dihati, baik bagi peserta maupun masyarakat.
“Selain dinantikan masyarakat, karnaval ini juga menambah wawasan dan pengetahuan. Karena melalui penampilan itu, para anak didik akan dikenalkan berbagai ragam pakaian adat yang dimiliki provinsi yang ada di Indonesia,” tandasnya..
*** Eman Ledu ***
( SuaraIndonesia1.Com ).