SBD, SuaraIndonesia1.Com - Puluhan Kepala Keluarga (KK) Kampung Jatta Gedo, Desa Bila Cenge Kecamatan Kodi Utara Kabupaten Sumba Barat Daya propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengaku kesal usai dibohongi pemdes Bila Cenge maupun vendor PT Cahaya Kencana Kupang.
Pasalnya,sebanyak 56 KK yang sudah terpasang MCB 2023 silam,hingga saat ini belum terpasang meteran listrik.
Akibat dari termakan janji yang tidak ada kepastiannya,pemdes Bila Cenge serta Vendor yang menangani pemasangan meteran listrik gratis bagi masyarakat yang kurang mampu,mengabarkan kalau warga pada empat dusun di desa Bila Cenge sebagai penerima manfaat,hingga saat ini belum menikmati arus regular.
Vendor dari PT.Cahaya Kencana Kupang yang didatangi media SuaraIndonesia1.Com serta memintai tanggapan terkait keluhan sejumlah penerima manfaat meteran listrik gratis yang telah di pasang MCB 2023 silam hingga saat ini belum terpasang meteran listrik daya 900 Vol Ampere ( VA ), Arni F.E Taopan sebagai Vendor menyampaikan bahwa 3-4 hari dalam bulan juli akan memasang meteran pada masing-masing penerima manfaat.
Lebih lanjut, Arni Taopan menjelaskan kalau misalnya masih keterlambatan pemasangan meteran bagi penerima yang lain agar bersabar dan tentunya saya akan tuntaskan, kata Arni.
Petrus Pati Ndari sebagai kepala desa Bila Cenge, kaitan kesiapan vendor dalam pemasangan meteran tersebut walau sudah dikatakan mangkrak,dirinya dengan memiliki rasa kesadaran menyampaikan rasa terimakasih kepada vendor dengan niat mau membangun wilayah walau sudah terlihat lama dan sudah dinilai mangkrak tetapi program tersebut tetap terlaksana, sebutnya.
Lebih lanjut, kades mengungkapkan bahwa terkait masyarakat penerima manfaat meteran jika dalam pemasangan meteran andaikata agak terlambat agar masyarakat dapat bersabar, ungkapnya.
* Eman Ledu * ( SuuaraIndonesia1.Com )
