SBD, SuaraIndonesia1.Com - Sat Lantas Polres Sumba Barat Daya,IPTU.Iwayan Suardika bersama Dinas Pendapatan Daerah UPTD Kabupaten SBD, Dinas Perhubungan SBD, dan Jasa Raharja gelar operasi gabungan untuk memeriksa kelengkapan surat kendaraan bermotor.
Kegiatan ini dilaksanakan di Jalan Radamata Kecamatan Kota Tambolaka tertanggal 20 Juli 2024,tetapi sebelumnya kegiatan tersebut dimulai sejak 15 juli hinggah 28 Juli 2024.
Operasi gabungan ini dipimpin oleh Kasat Lantas Polres SBD IPTU I Wayan Suardika dan melibatkan total 20 personel yang terdiri dari 10 anggota Sat Lantas Polres SBD, 12 personel Dispenda UPTD, 12 personel Dishub, dan 1 personel dari Jasa Raharja.
Adapun sasaran utama dari operasi ini kata Kasat,IPTU I.Suardika saat dimintai keterangannya oleh media SuaraIndonesia1.Com, Suardika menyampaikan kalau beberapanya yang perlu ditindak seperti : Pemeriksaan kelengkapan kendaraan bermotor, Validitas pajak kendaraan bermotor, Kelengkapan surat-surat kendaraan, termasuk buku kuning untuk kendaraan umum yang merupakan syarat pembayaran SWDKLL dan Pemeriksaan buku KIR dan ijin trayek , sebutnya.
Dikatakannya kalau hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa masih banyak kendaraan khususnya di wilayah hukum Polres SBD yang memiliki banyak persoalan seperti pajak kendaraan yang belum dibayar atau terlambat, dan kelengkapan dokumen yang kurang memadai, berboncengan lebih dari dua orang dan lainnya , ungkap IPTU.I Wayan Suardika kepada media SuaraIndonesia1.Com pada Sabtu , 20 Juli 2024.
Dalam operasi ini tambah Kasad, bahwa Pemeriksaan juga menemukan banyak kendaraan dengan STNK mati dan belum memenuhi kewajiban SWDKLL serta belum melakukan uji KIR dan memiliki ijin operasi kendaraan terlebih khusus bagi para pengojek,Sehingga disaat operasi berlangsung, kami menghimbau kepada seluruh pemilik kendaraan agar segera memenuhi kewajiban ini, untuk menghindari denda yang berlaku setiap bulan,” ujarnya.
Semua pihak yang terlibat dalam operasi ini mengharapkan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat dalam mematuhi peraturan lalu lintas demi terciptanya keamanan dan ketertiban bersama di Kabupaten SBD.
Dengan demikian, operasi gabungan ini tidak hanya bertujuan untuk menegakkan disiplin berkendara, tetapi juga sebagai upaya melakukan pembenahan untuk meningkatkan kesadaran masyatakat serta memahami aturan kalau menggunakan jasa jalan,tutupnya.
** Eman Ledu **
( SuaraIndonesia1.Com ).
