BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Warga Lansia Mengeluh Tentang Bantuan .




SBD, Suaraindonesia1.Com, Lansia di Kabupaten Sumba Barat Daya masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) bagi Sejumlah desa di kabupaten Sumba Barat Daya NTT.


Tertanggal 21 juni 2024 berdasarkan data lapangan media SuaraIndonesia1.Com pada Mama janda di kampung onggol Beijara dusun dua desa Hoha Wungo ketika disambangi, ibu tersebut menyampaikan serta kesal atas bantuan untuk warga Lansia yang di salurkan lewat pemerintah desa.


Kepada media, Maria Nyora Bombo sebagai lansia ( 73 ) kesal dan bertanya tentang kriteria penyaluran", Apakah berdasarkan Umur atau karena apa, kesalnya.


Dikatakan bahwa selama kepemimpinan kepala desa hohawungo yang masih aktif menjalankan roda pemerintahan desa Hoha Wungo saat ini bahwa yang namanya bantuan untuk lansia tidak pernah merasakan,pada halnya saya kategori lansia dengan usia saat ini sudah 73 tahun,sebutnya.


Ia menerangkan,bahwa sudah pernah mendatangi beberapa perangkat inti desa Hoha wungo serta pertanyakan kalau dirinya tergolong lansia serta menanyakan tentang bantuan lansia, Namun saya diarahkan untuk bertemu dengan bapak jeri,kata Maria Nyora Bombo.


Beberapa keluh Maria Nyora Bombo sebagai warga kampung Onggolbeijara dusun dua, salah satu warga masyarakat desa Hoha Wungo bernama Paulus Ra Mone membenarkan bahwa Maria Nyora Bombo tidak pernah mendapat bantuan lansia selama kepemimpinan kepala desa yang menjabat saat ini, paparnya.


Paulus menambahkan bahwa kepala desa sebelumnya mama janda tersebut pernah mendapat bantuan tetapi masa kepala desa saat ini tidak pernah mendapatkan bantuan,ungkapnya .


Dengan adanya keluhan dari Maria Nyora Bombo diduga sebagai lansia di kampung OnggolBeijara, khususnya tentang bantuan lansia,kepala desa Hoha Wungo Yohanis Rehi Kaka ketika dihubungi via telepon tertanggal 21 juni 2024 sekitar pukul 12:07 guna dimintai tanggapannya,kades tidak memberi tanggapan walau menerima panggilan masuk.


Sementara itu,Matheus Maghailo Dendo sebagai Sekretaris desa HohaWungo ketika dihubungi via WhatSapp tertanggal 21 juni 2024 sekitar pukul 9:59 kaitan bantuan lansia yang di keluhkan oleh ibu janda ( Maria Nyora Bombo ),sekdes menyampaikan bahwa belum mengecek data,apakah yang bersangkutan apakah ada dapat bantuan lain atau tidak,saya belum tahu persis didalam data tersebut,Namun secarah kategori,bahwa kalau sudah umur sekitar tujuh puluh lebih wajib masuk atau dapat,tetapi apakah ibu tersebut mendapatkan bantuan lain atau tidak, itu yang saya belum pastikan,ungkapnya.


Dan kaitan keluhan ibu tersebut, saya tidak bisa memberikan keputusan,dan jelasnya yang memberikan keputusan ada pada pimpinan yaitu kepala desa serta saya akan cek di kepala dusun,tutupnya.


Paulus Ra Mone di akhir dialog dengan media,menyampaika bahwa bantuan untuk lansia Itu sebagai wujud perhatian pemerintah  menangani lansia di berbagai pelosok.


Dengan adanya bantuan pada lansia mudah-mudahan lansia kita terawat dan Indonesia makin bermartabat, Sehat bugar sepanjang usia," ujar Paulus.


Dirinya pun meminta agar tidak ada lagi lansia yang terlantar di Kabupaten ini.katanya.

Serta Paulus menambahkan kalau mau transparan coba buktikan Nama Nama masuk Kategori Lansia.apakah karena bantuan lain dapat membubarkan bantuan lansia jalur berbeda? Ini patut di duga .jangan sampai ada warga di catat lansia yang tidak memenuhi kriteria Jelas Paulus.


**Eman Ledu ** (SuaraIndonesia1.Com)

« PREV
NEXT »