Jayapura-Suaraindonesia1.com. Pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) kian semakin dekat, para figur mulai bermunculan pada daerah yang disebut Kenambai Umbai, Sentani, Kabupaten Jayapura. Salah satu banyak yang dibicarakan masyarakat Kabupaten Jayapura yakni Jan Jap Ormuseray.
Meski belum diketahui menyatakan maju sebagai calon bupati Kabupaten Jayapura, Jan Jap Ormuseray menjadi perhatian, lantaran berbagai program tentang kelestarian hutan dan lingkungan terus digencarkan.
Program itu terus digencarkan karena kepeduliaan terhadap cagar alam pegunungan cycloop yang semakin memprihatinkan. Apalagi program tersebut berasal dari pemerintah provinsi Papua yang harus di implementasikan di tengah-tengah masyarakat oleh Jan Jap Ormuseray yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Provinsi Papua.
Dukungan terhadap program itu membuat masyarakat Kabupaten Jayapura, menginginkan untuk JJO panggilan singkatnya untuk maju sebagai calon bupati untuk periode 2024-2029.
Ketua Klasis GKI Sentani, Pdt. Albert Suebu mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Jayapura untuk memilih figur pemimpin Kabupaten Jayapura yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan dan hutan.
“Ini benar-benar suatu gerakan yang luar biasa bagi kami gereja karena sepanjang berapa waktu ini kita lihat, banyak sampah ada di danau sentani. Dan sumber air itu sudah mulai berkurang karena itu lewat gereja mengajak untuk mari kita menjaga alam dan tidak membuang sampah sembarangan,” kata Pdt. Albert Suebu, Kamis (18/4/2024).
Alasannya karena kehidupan masyarakat sangat tergantung terhadap kelestarian gunung cycloop dan danau sentani. Dia tidak mau ada lagi terjadi musibah kemanusiaan banjir bandang 2019 silam yang merenggut banyak manusia.
“Pilihlah pemimpin yang benar-benar mau kerja dan mengerti tentang lingkungan dan hutan, siapa lagi yang mau peduli dengan cycloop dan danau sentani,” pungkasnya.
Mr/Nal
