Suaraindonesia1, Pohuwato -Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi igirisa melakukan kunjungan ke Kementirian Sosial (Kemensos) RI, pada Senin (04/09/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Wabup Suharsi didampingi oleh Kadis Sosial Ramon Abdjul, Kadis Nakertrans Nizma Sanad, dan Kabag Pembangunan Sadirun. Wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa melakukan koordinasi serta konsultasi sekaligus menyerahkan proposal di Ditjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI, untuk kegiatan prioritas daerah dan diterima langsung oleh Direktur Pemberdayaan Masyarakat Arif Nahari, Direktorat Jaminan Sosial, Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil (PKAT) dan Kewirausahaan Rossita Tri Harjanti.
Menurut Wabup Suharsi, adapun maksud dan tujuan selain melakukan konsultasi dan koordinasi pihaknya melakukan upaya penggodokan proposal guna merealisasikan Rumah Sejahtera Terpadu (RST) untuk pemenuhan bagi masyarakat Kabupaten Pohuwato di Bidang Program Keluarga Harapan (PKH) dan Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA).
"Adapun sasaran penerima berjumlah 394 calon KPM, kemudian untuk Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) yang dapat kami ajukan dengan jumlah 160 CKPM, kemudian untuk SDM PKH Kabupaten Pohuwato sendiri diharapkan agar kiranya dapat ditambah 8 SDM PKH yang nantinya akan ditempatkan di wilayah yang melebihi rasio jumlah KPM," kata Suharsi.
Wabup Suharsi menyebutkan, untuk Kabupaten Pohuwato sendiri masih terdapat keluarga miskin yang diharapkan dapat menjadi salah satu perhatian Kementerian Sosial yang kemudian dapat diakomodir melalui sentuhan bantuan sosial, baik melalui RST dan PENA.
"Apresiasi dan terimakasih kepada pihak Kementerian Sosial atas atensinya yang telah menerima kami pemerintah daerah kabupaten pohuwato dan telah membuka ruang untuk melakukan audiensi terkait dengan beberapa permohonan yang telah kami ajukan melalui proposal yang ada," ujar Suharsi.
Sementara itu, pihak Kementerian Sosial melalui Direktur Pemberdayaan Masyarakat Arif Nahari menyampaikan akan memberikan perhatian khusus terhadap Kabupaten Pohuwato atas usulan-usulan program bantuan sosial termasuk RST dan PENA.
"Pihak kementerian sosial akan selalu membuka ruang bagi setiap permasalahan yang dihadapi di daerah melalui PKH dan akan melakukan asesmen dan validasi data yang kemudian akan ditindaklanjuti secara terstruktur," kata Direktur Pemberdayaan Masyarakat Arif Nahari.
(Abd)