Waisai, Suaraindonesia1. Menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78, Bank Papua Cabang Waisai Kabupaten Raja Ampat menggelar pasar murah berbasis transaksi non tunai menggunakan sistem pembayaran QRIS yang terdapat dalam aplikasi mobile banking bank Papua, Kamis (10/8/2023)
Pasar murah menggunakan transaksi QRIS (Quick Response Indonesian Standard) yang digelar di halaman kantor Bupati Waisai ini turut menarik minat para nasabah bank Papua yang selama ini belum menggunakan aplikasi mobile banking dalam Hand Phone selulernya apalagi para ASN yang rata-rata telah memiliki rekening di Bank Papua.
Alhasil mereka pada kesempatan itu pula langsung mengaktifkan mobile bankingnya dengan dipandu petugas bank papua untuk dapat bertransaksi menggunakan QRIS , Penerbitannyapun terbilang singkat , hanya beberapa menit saja para nasabah sudah dapat melakukan pembayaran menggunakan kode QR untuk membeli paket sembako yang telah di discount oleh pihak bank Papua sebesar Rp 17.000 per paket belanjanya.
Kepala Bank Papua Cabang Waisai, Agustinus Hae menuturkan bahwa pasar murah menyambut HUT RI Ke-78 yang dinamai dengan QRIS Merdeka ini bertujuan untuk meningkatkan penggunaan transaksi non tunai bagi para nasabah yang selama ini masih terbiasa bertransaksi menggunakan ATM (Anjungan Tunai Mandiri).
" Para nasabah kita selama ini lebih banyak menggunakan ATM ketimbang mobile banking , jadi sasarannya melalui kegiatan ini bagaimana kita dapat meningkatkan penggunaan transaksi non tunai kedepannya " ucap Agustinus yang turut didampingi Pemimpin Departemen Pemasaran Kredit Dana & Jasa, James David dan
Staf Funding Officer Fransiskus Kaparius serta Fitria Heremba.
Selain itu lanjut Agustinus kegiatan pasar murah berbasis transaksi non tunai ini juga untuk mendukung gerakan non tunai yang telah dicanangkan oleh Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan serta sekaligus memperkenalkan sarana yang digunakan seperti QRIS melalui Mobile banking apalagi kini Bank Papua sendiri telah memiliki aplikasi ini.
" Kita di saat ini sudah mempunyai aplikasi mobile banking bank Papua sehingga para ASN yang rata-rata sudah memiliki rekening bank Papua alangkah baiknya bila bertransaksi dilakukan secara nom tunai" ujar Agustinus.
Menurutnya gerakan non tunai yang dicanangkan oleh BI dan OJK agar digitalisasi perbankan dapat berjalan mengikuti perkembangan era digitalisasi saat ini dan salah satu contohnya yaitu penggunaan QRIS maupun transfer non tunai serta fasilitas lainnya.
Agustinus berharap melalui pasar murah QRIS Merdeka ini para nasabah bank Papua lebih familiar menggunakan fitur-fitur maupun produk-produk bank Papua untuk bertransaksi secara non tunai seperti contoh pennggunaan QRIS pada aplikasi Mobile banking.
" Kita di bank Papua tidak hanya melayani tunai tetapi sekarang bank Papua juga sudah masuk di era digitalisasi dengan transaksi non tunai juga kami telah sediakan dalam bentuk mobile banking "pungkasnya.
Diakhir Agustinus mengatakan guna mendukung penggunaan transaksi non tunai melalui QRIS di Bank Papua Cabang Waisai, Pihaknya telah menyiapkan sebanyak 78 merchant yang tersebar diwilayah kota Waisai mulai pembayaran tiket kapal hingga toko-toko dan rumah makan.
(A.Ginting)