Yapen-Suaraindonesia1. Com. Kapolres Kepulauan Yapen membenarkan adanya kejadian tindakan percobaan pemerkosaan terhadap salah satu petugas tenaga kesehatan yaitu seorang bidan desa di kampung numaman distrik kosiwo yang dilakukan oleh salah satu masyarakat berprofesi sebagai petani.
"Ya anggota kami sudah melaporkan kejadian tersebut yang terjadi kamis tanggal 17 Agustus sekitar jam 03.30 wit dini hari, pelaku melakukan percobaan pemerkosaan terhadap bidan".ungkap AKBP Herzoni Saragih. Minggu (20/8/2023).
Untuk kronologi kejadiannya, pada saat korban tidur sekitar pukul 03.30 Wit dini hari, pelaku masuk kekamar korban melalui jendela dan melakukan percobaan pemerkosaan terhadap korban dan korban sempat melakukan perlawanan dan berteriak sehingga pelaku melarikan diri.
"Identitas pelaku sudah kami ketahui, akan kami kejar terus untuk diproses lebih lanjut secara hukum dan korban sudah diamankan dan diarahkan untuk buat laporan polisi, korban sendiri namun mengalami rasa trauma".
Kapolres Kepulauan Yapen juga menambahkan terus memberikan rasa aman dan keamanan bagi para. tenaga kesehatan yang bekerja untuk melayani kesehatan masyarakat.
Atas kejadian tersebut, Kapolsubsektor Ambaidiru telah berkoordinasi dengan Kepala Kampung Numaman untuk mengambil pelaku namun kepala kampung numaman tidak mengijinkan pelaku dibawa oleh Kapolsubsektor bahkan kapolsubsektor diancam oleh Kepala Kampung Numaman.
"Kita melakukan tindakan secara persuasif namun kalau adanya tindakan oknum yang menghalangi maka akan kami tegas".tegas Kapolres Kepulauan Yapen.
Jurnalis: Mochtar