Yapen-Suaraindonesia1.com. Terkait informasi yang beredar berapa hari yang lalu Dari FKUB kepulauan Yapen yang membawa Surat evaluasi kinerja Pj Bupati kepada Mendagri kini menjadi sorotan beberapa media sebab dianggap sepihak tanpa Persetujuan Ketua FKUB Kepulauan Yapen.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kepulauan Yapen Pdt. Marthen Waromi,S.Pak, melakukan protes yang soal FKUB Yapen melakukan Hasil kajian Evaluasi Kinerja PJ Bupati kepulauan Yapen kemendagri lalu sempat beredar di beberapa Sosial media bahwa sekretaris FKUB yang membawah hasil evaluasi kinerja PJ Bupati Yapen sepihak tanpa Koordinasi dengan Ketua FKUB.
Pdt. Yohanis P. Menanti memprotes Statement tersebut sebab sebelum kita melakukan Evaluasi kinerja PJ Bupati Kepulauan Yapen Ketua FKUB juga tahu bahkan Tanda tangan dari Evaluasi tersebut ditandatangani langsung oleh Ketua sendiri. ujar Yohanis kepada media Rabu/12/07/2023.
Dikatakan Yohanis bahwa Saya berani berkata demikian karena saya ada mempunyai alat bukti dan saksi terkait tanda tangan oleh Ketua FKUB tentang Evaluasi kinerja PJ Kepulauan Yapen.
Lanjutkannya pada tanggal 20 Juni 2023 salah satu media di media online Mengangkat berita dengan judul berita
"Ketua FKUB Yapen Tegaskan, Sekretaris FKUB Segera Dipanggil Atas Laporan di Kemendagri".
Setelah membaca berita tersebut saya rasa Rancu sebab ini tidak benar, surat evaluasi kami kemendagri kan atas persetujuan Ketua FKUB untuk evaluasi kinerja Pj Bupati sesuai dgn surat edaran Menteri Dalam Negeri, namun kenapa bisa ada statement lain lagi. "Tegas Yohanis"
Yohanis Mengaku hal ini mempengaruhi hal hal yang nanti dirinya Kedepan contohnya kasus bahwa pada tanggal 4 juli 2023, SK KPU RI mencatat namanya sebagai salah satu PANSEL KPU namun pada tanggal 7 juli 2023 SK tersebut terjadi perubahan yang tidak lagi atas nama Yohanis P Menanti melainkan telah diganti oleh karena adanya pengaduan masyarakat tentang Hal Tersebut di atas.
"tanggal 4 juli SK.KPU RI saya sebagai Pansel KPU namun pada tanggal 7 SK itu berubah dan bukan lagi nama saya Dikarenakan pengaduan masyarakat" ucapnya Yohanis
Ditemui awak media di sela - sela kegiatan Sekertaris Forum Kerukunan Umat beragama Pdt. Yohanis Petrus Menanti mengatakan dirinya ingin mengklarifikasi terkait tuduhan akan adanya rekomendasi persetujuan Dari Ketua FKUB kepada dirinya.
Dengan nada yang tegas Pdt.Yohanis Menanti juga mengatakan bahwa dalam klarifikasi ini bukan untuk dirinya kembali Sebagai Pansel KPU namun ingin mengklarifikasi terkait Rekomendasi tersebut.
Ia mengaku bahwa sesungguhnya Ketua Kerukunan Forum Umat Beragama memberikan Rekomendasi kepada diri guna menjadi salah satu dari Pansel KPU.
Di akhir Wawancara sekretaris FKUB juga tegaskan bahwa FKUB tidak boleh di intervensi oleh pihak manapun.Tutupnya.
Jurnalis: Mochtar