Waropen, Suaraindonesia1. Setelah melakukan technical meeting yang kedua, Bupati Cup II Tahun 2023 Kabupaten Waropen, Jumat (31/3) malam, sekiranya ada 54 Tim yang ikut meramaikan dan memeriahkan turnamen sepakbola lokal Papua ini. klub-klub tersebar mulai dari wilayah Saireri seperti Kabupaten Kepulauan Yapen, Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten Supiori, sejumlah kabupaten di Pegunungan Tengah Papua, dan ada juga sejumlah pemain yang memperkuat klub-klub lokal di Kota Jayapura.
Pembukaan turnamen ini sendiri ditandai dengan diselenggarakannya penandatanganan surat pernyataan yang telah dirangkum oleh Panitia penyelenggara yang diketuai oleh Efraim Wambrauw, SE, dan menjadi aturan dari turnamen ini. Kemudian dilakukan Konvoi bersama seluruh peserta disepanjang Jalan Urfas-Waren, sebagai wujud suka cita dan kebersamaan.
Sementara Kick Off pertandingan sendiri akan dimulai pada Selasa 4 April 2023, yang mana pada menurut rencana pertandingan pertama akan dilakukan eksebisi pertandingan antara All Star Persipura melawan Pemda Waropen All Star. Bupati Yermias Bisai direncanakan ikut memperkuat tim tuan rumah tentunya.
Hanya sayangnya untuk menyelenggarakan Turnamen Sepakbola yang diikuti hingga 56 tim ini, untuk sementara hanya bisa digelar di satu Venue yakni Lapangan Budi Utomo di Waren. Sejumlah tim yang ikut pun mengakui masih terkendala dengan lapangan latihan yang memadai. Namun tidak mengurangi rasa respect mereka, tim yang telah tiba melakukan penyesuaian di beberapa tempat, yang luas dan memadai dengan melakukan pola latihan fisik.
Pada Technical Meeting yang ke-dua ini juga dihadiri oleh sejumlah legenda sepakbola di Tanah Papua seperti Eduard Ivakdalam yang menjadi Pelatih Kepala Persewar Waropen musim 2022-2023 dan juga Boaz Solossa. Sejumlah pemain-pemain Persewar Waropen dalam dua misim terakhir ini juga tersebar di sejumlah klub yang ikut berpartisipasi dalam Turnamen sepakbola Bupati Cup II Tahun 2023 ini.
"Hadirnya legenda dan pesepakbola Profesional lainnya di Kabupaten Waropen ini juga sebagai bentuk motivasi, semangat dan kepada para pemain lokal di Waropen maupun di daerah lainnya," jelas Efraim Wambrauw, SE.
Sementara itu, Coach Eduard Ivakdalam mengaku banyaknya tim yang ikut berpartisipasi, ditambah dengan klub lokal Waropen yang juga lumayan banyak, menjadi sebuah contoh bahwa minat sepakbola di Kabupaten Waropen sendiri cukup besar. Dia berharap nantinya selepas turnamen ini, ada sejumlah pemain lokal dari Waropen yang mampu berkiprah secara profesional, dan mampu berada dalam tim kebanggaan mereka sendiri yakni Persewar Waropen.
Turnamen ini nantinya akan menyaring sejumlah tim dalam format pertandingan Sistem Gugur untuk fase pertama. Kemudian akan dilanjutkan dengan Format setengah kompetisi untuk fase selanjutnya.
