BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Wasek SMAN 1 Obaa : Oknum Kericuhan Antara SMA dan SMP Akan Dibuatkan Peryataan




Mappi - Suaraindoneaia1, Menyikapi kericuhan antara Siswa SMA Negeri 1 Obaa dan SMP Negeri 1 Obaa yang terjadi pada tanggal 31 Januari 2023 tepat disiang hari di lingkungan SMP Negeri 1 Obaa. Melalui Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Obaa Hermina H. Risamasu, SE, M.Pd saat dikonfirmasi menjelaskan, memang benar siswa tersebut adalah siswa kami yang melakukan kericuhan dengan siswa SMP Negeri 1 Obaa.


"Kericuhan ini terjadi karena siswa kami tidak terima dengan beberapa oknum siswa SMP yang datang ke sekolah dan lempar-lemparan batu ke parkiran motor. Dan juga permasalahan ini terjadi karena gara-gara pacaran antara juga antara siswa SMP dan SMA, sehingga siswa kami dan siswa SMP ini saling berkelahi," terang Wasek diruang kerjanya, Rabu (1/2/23).


Dirinya mengaku, oknum siswa kami yang melakukan kericuhan akan dibuatkan pernyataan, dengan harapan tidak melakukan hal yang sama seperti yang terjadi kemarin. Pihak sekolah juga telah memberikan pemahaman serta nasehat yang baik kepada oknum-oknum siswa yang melakukan kericuhan itu.


"Harapan kami semoga tidak terjadi kericuhan antara sekolah lagi, karena itu bukan hal baik yang diajarkan oleh pihak sekolah. Kalian sebagai siswa datang ke sekolah untuk belajar dan menimba ilmu, itu harapan orang tua dan guru, lalu kalian ini adik kaka antara sekolah SMA dan SMP harusnya kalian  baku sayang satu sama lain," ucapnya.


Selain itu, Kepala Kesiswaan SMP Negeri 1 Obaa Roma Kristy N. Singa, S.Pd menerangkan, awalnya perkelahian antar siswa ini sudah terjadi sejak awal sebelum tanggal 31 Januari kemarin. Pada saat kejadian pertama kali secara pribadi sebagai kepala kesiswaan telah bertemu dengan wasek SMA untuk meminta maaf, karena ada beberapa oknum siswa kami yang datang dan melempar parkir motor.


"Beberapa oknum siswa tersebut telah kami panggil dan berikan nasehat kepada mereka bahwa apa yang mereka lakukan ada perbuatan yang salah dan kurang baik. Dan dengan kejadian tanggal 31 Januari 2023 ada kaca jendela sekolah yang pecah kena batu dan ada siswa yang kena luka dari pecahan kaca jendela dibagian tangan," jelas Kepala Kesiswaan.


Dirinya berharap agar, para siswa harus damai karena orang tua dan guru di sekolah ingin siswa pintar dan menghargai sesama teman siswa. Para guru baik SMP maupun SMA pasti berharap agar siswa kami bisa belajar dan menimba ilmu dengan baik disekolah, dan kami para guru SMP dan SMA tidak pernah mengajarkan siswa untuk melakukan kejahatan, karena ini perbuatan yang sangat buruk dan tidak baik. (Red)

« PREV
NEXT »