BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Sail Teluk Cenderawasih (STC) 2023 Telah Bergulirnya Event Nasional Di Empat Kabupaten Di Wilayah Papua.

Nikolas Imbiri, S. Pd Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Kepulauan Yapen.

Yapen-Suaraindonesia1.Com. Usai dilaunching pada tanggal 2-4 Februari lalu di Jakarta, Agenda  Sail Teluk Cenderawasih (STC) 2023, secara resmi menandai telah bergulirnya event nasional ini di empat Kabupaten di wilayah Provinsi Papua .


Empat kabupaten tersebut diantaranya, Kabupaten Sarmi, Kabupaten Waropen, Kabupaten Kepulauan Yapen dan Kabupaten Biak Numfor.


Kepala Dinas  Pariwisata Kabupaten Kepulauan Yapen Nikolas Imbiri, S.Pd mengatakan khusus untuk di Kabupaten Kepulauan Yapen sebagai salah satu pihak penyelenggara STC 2023 akan merangkaikan event ini dengan beberapa kegiatan sekaligus yaitu pelaksanaan workshop Baramudi ditanggal 30-31 Maret 2023 dan pelaksanaan workshop kopi Ambaidiru, pada tanggal 13-14 Juni 2023.


Sedangkan untuk kunjungan wisata, Lanjut Nikolas akan dirangkaikan dengan pelaksanaan festival Saireri yang berlangsung pada tanggal 17-21 Oktober 2023 dan puncak pelaksanaan STC ini dilaksanakan di Biak Numfor pada bulan November 2023 nanti.


"Di acara puncak ini direncanakan dari semua kabupaten yang terlibat dalam event STC akan dilakukan ekspor produk unggulan daerah masing-masing, Untuk Kabupaten kepulauan Yapen sesuai potensi kita akan mengekspor Baramudi, Rumput laut" ungkap Nikolas Imbiri saat ditemui diruang kerjanya,Kamis (9/2/2023).


Menurutnya kegiatan ekspor ini tidak hanya dilakukan pada STC saja melainkan dilakukan secara berkelanjutan sehingga produk unggulan dari kabupaten kepulauan Yapen dapat memberikan peningkatan ekonomi bagi daerah.


Untuk Dinas Pariwisata sendiri kata Nikolas akan merangkaikan seluruh kegiatan dalam agenda pelaksanaan  festival Saireri dan telah dilakukan berbagai persiapan diantaranya pentas seni budaya, Pameran ekonomi kreatif yang dilakukan bersamaan pameran UMKM dan kunjungan spot-spot wisata.


"Kunjungan spot wisata alam ini ada tiga yang kita siapkan yaitu spot wisata burung Cenderawasih di Barawai, Sawendui , Aikakopa dan Arebi" ucapnya.


Dikatakan dalam waktu dekat desa-desa yang memiliki spot-spot wisata ini akan diberikan pembinaan bagi para kelompok daerah wisatanya sehingga didaerah tersebut dapat dimanfaatkan lokasinya dengan membangun home stay .


Selain itu untuk kunjungan wisata didalam kota ,Nikolas mengatakan pihaknya telah menyiapkan destinasi-destinasi wisata yang ada diseputaran kota Serui baik destinasi wisata buatan maupun destinasi wisata alam juga tak kalah pentingnya wisata bahari di kepulauan Ambai yang dibangun tahun ini nantinya akan dijadikan sebagai pusat wisata bahari di Yapen.


"Pada saat pelaksanaan STC nanti orang akan menonton atraksi raiwoming disana sekaligus dayung cege, dayung indah dan lainnya, Semua akan kita pusatkan di pulau Nuwori di Ambai sebagai pusat wisata bahari kita yang terdekat" imbuh Nikolas.


Tidak hanya itu, untuk kunjungan spot bawah laut dinas Pariwisata telah melakukan mapping diseluruh wilayah kabupaten kepulauan Yapen dan setidaknya terdapat 20 spot wisata yang dijadikan andalan saat pelaksanaan festival nanti untuk disajikan  kepada para tamu dari  manca negara maupun Nusantara.


"Kita akan antar  mereka untuk melihat keindahan bawah laut yang ada  diperairan kita seperti spot bawah laut  di tanjung Arareni, Kepulauan Ambai, Pulau Kurang, Tanjung Woka ,Pulau Mandena dan di Miosindi" tandasnya.


Dirinya berharap melalui event STC 2023 ini dapat  membawa dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat di kabupaten ini dan dampak lainnya yaitu dimana  dinas-dinas yang terlibat langsung dalam agenda ini mendapat intervensi dari pemerintah pusat terkait anggaran sehingga kedepannya  dapat menyiapkan produk-produknya lebih baik lagi.


Mochtar

« PREV
NEXT »