Redaksi:Rahman.P
suaraindonesia1.com Paniai – Setelah berhasil di evakuasi oleh Tim gabungan, kondisi korban pesawat Susi Air PK BVM yang jatuh di Kabupaten Paniai saat ini sedang mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Mimika.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat dikonfirmasi mengatakan kondisi pilot an. Dayle Peter Houzet yang sudah menjalani operasi pada tulang kaki sebelah kiri dalam kondisi sadar dan rencananya akan dirujuk ke RS khusus tulang yang berada di Solo Jawa tengah pada hari Sabtu besok.
“Setelah menjalani Operasi kondisi Pilot dilaporkan dalam keadaan sadar. Rencananya besok akan dirujuk ke Jawa tengah untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” ungkap Kabid Humas saat dihubungi melalui telepon pada Jumat (24/06).
Kabid humas menambahkan untuk kondisi korban an. Lukas Dimbau yang dirawat di kamar bansal Mambruk 1, kondisinya saat ini telah sadar dan menunggu waktu untuk tindakan medis karena korban masih mengalami keluhan sakit dibagian perut sebelah kanan.
“Selain itu dikamar yang sama korban Philipus Dimbau kondisinya juga dalam keadaan sadar dan menunggu waktu tindakan medis, pasien mengalami keluhan sakit dibagian tangan kiri dan dada,” kata Kabid Humas.
Lebih lanjut Kabid humas menambahkan, untuk korban an. Antadiana Dimbau yang mana kondisinya saat ini telah sadar dan telah dilakukan tindakan medis berupa Operasi, sebelumnya korban mengalami keluhan sakit dibagian kepala dan seluruh badan.
Korban dalam keadaan sadar setelah menjalani operasi, sementara untuk korban an. Piken Dimbau saat ini sedang dilakukan tindakan medis berupa Operasi.
“Untuk korban an. Leo Dimbau dan Antinus Dimbau telah berada di kabupaten Paniai karena kondisi kedua korban selamat dan tidak mengalami luka-luka,” ungkap Kombes Pol Kamal.
Kabid humas menjelaskan, untuk saat ini penyebab jatuhnya pesawat dari KNKT hari ini tiba di Mimika untuk melakukan investigasi dan rencana pengambilan kotak hitam yang sampai hari ini masih berada di lokasi kejadian berhubung kemarin personel masih lebih difokuskan untuk mengevakuasi para korban.
“Untuk hari ini KNKT baru tiba di Timika dan direncanakan pengambilan kotak hitam yang sampai hari ini masih berada dilokasi kejadian,” tutup Kombes Kamal.(Aldi)
Jayapura, 24 Juni 2022
Dikeluarkan oleh: Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua,
