Redaksi: Rahman.Permata
suaraindonesia1.com MANOKWARI Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw berharap suara Mama-mama dan perempuan di Papua barat bisa terwakili dan sampai dalam forum W20.
Menurut dia, masih banyak tantangan yang dihadapi oleh perempuan di Papua Barat. Mulai masalah SDM, kekerasan dalam rumah tangga, akses pelayanan dasar bagi perempuan dan anak masih membutuhkan perhatian bersama.
"Pelaksanaan W20 untuk melihat kembali akar permasalahan yang di hadapi kaum perempuan bukan hanya Papua Barat namun secara nasional. Suara Mama-mama dan perempuan di Papua Barat bisa sampai pada forum W20," tuturnya.
Selain membahas soal suara perempuan Indonesia, tentu juga membahas tentang kemajuan pembangunan di Papua Barat. Terutama sosial ekonomi yang mendasar bagi kaum wanita.
"Kami bertekad akan terus memberikan pelayanan lebih baik untuk kaum wanita tidak ada kata terlambat untuk memulai hal yang baik," paparnya.
Paulus berharap delegasi dari negara-negara dapat hadir sehingga kondisi di Papua Barat dapat menjadi perhatian negara.
Pelaksanaan W20 di Manokwari sendiri menyasar pada isu pertumbuhan ekonomi yang inklusif untuk membangun ketahanan dengan fokus pada perempuan dengan disabilitas dan perempuan pedesaan.