Pewarta : Rahman.P
Tolikara –Suaraindonesia1.com
Pada hari Sabtu tanggal 19 Februari 2022 pukul 12.30 WIT bertempat di Muara Giling Batu distrik Karubaga kabupaten Tolikara, telah terjadi kebakaran puluhan unit rumah disertai Kios dan menyebabkan 1 korban meninggal dunia.
Kronologis kejadian:
Pada hari dan tanggal tersebut diatas, pukul 12.30 WIT, berawal dari orang tua korban an. Asmar yang saat itu sedang berada di bengkel dan istrinya yang sedang memasak di dapur. Kemudian istrinya menyuruh membawah kedua anaknya untuk tidur siang, setelah itu kembali ke bengkel.
Kurang lebih tiga menit istrinya selesai memasak kemudian membangunkan anaknya untuk makan siang. Setelah itu suaminya naik dengan maksud mengambil anak-anaknya tiba-tiba mendengar letusan yang pertama kecil dan kedua letusan besar.
Anak pertama bapak Asmar telah di bawa turun kembali kemudian dirinya mengambil anak keduanya yang masih bayi namun tidak dapat terselamatkan lagi karena tiba-tiba melihat api dari samping rumahnya, sehingga memutuskan untuk lompat keluar dari rumahnya dan terjatuh ke jurang dengan ketinggian -+ 20 Meter.
Pukul 12.45 WIT, personel Polres Tolikara yang melihat kejadian tersebut langsung menuju ke TKP. Dengan dipimpi Wakapolres Tolikara AKP Dallon Togatorop personel yang dibantu masyarakat memadamkan api dengan alat seadanya serta membantu mengevakuasi barang-barang kios.
Pukul 13.25 Wit, Api berhasil di padamkan.
Identitas Korban:
1. Aslan (bayi).
Langkah-langkah Kepolisian:
Menerima laporan, mendatangi TKP, mengamankan TKP, membantu memadamkan api, melakukan penyelidikan dan penyidikan. Kasus tersebut dalam penanganan Unit Reskrim Polres Tolikara.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H. mengatakan dari kejadian tersebut terdapat satu korban jiwa yang masih bayi. Untuk kerugian materil dari kasus tersebut masih di dalami oleh Sat Reskrim Polres Tolikara.
Diimbau kepada seluruh masyarakat agar berhati-hati dalam melakukan aktifitas memasak dan memperhatikan penggunaan alat elektronik seperti penggunaan cas pada handphone, agar dipastikan dalam kondisi layak serta memperhatikan instalasi listrik untuk mencegah korsleting arus listrik, karena hal-hal tersebut rawan sebagai penyebab terjadinya kebakaran.