Jakarta-Suaraindonesia1.com
Pelatihan Dasar Jurnalistik yang diinisiasi Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) dan Universitas Mpu Tantular berjalan lancar dan sukses, Sabtu (29/8/21). Acara pelatihan digelar secara virtual melalui zoom meeting, yang dihadiri kurang lebih 100 peserta dari berbagai Provinsi di Indonesia.
Dalam kegiatan tersebut, Serepina Tiur Maida, S.Sos, M.Pd., M.I.Kom., bertindak sebagai moderator. Sebagai Pemateri diisi oleh tiga narasumber yaitu Wilson Lalengke, S.Pd., M.Sc., MA., selaku Ketua Umum DPN PPWI dan Alumni PPRA-48 Lemhanas RI Tahun 2012; Mung Pujanarko, S.Sos., M.I.Kom., yang merupakan seorang Dosen Ilmu Komunikasi dan Penulis di beberapa media; serta Danny P.H. Siagian, S.Sos., M.M., merupakan seorang Praktisi Jurnalis.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh seluruh peserta pelatihan. Kemudian dilanjut dengan pembahasan materi oleh Wilson Lalengke yang bertema ‘Bahasa Indonesia dalam Jurnalistik dan Citizen Journalism’.
Dalam pemaparannya, Wilson Lalengke menyampaikan kaidah-kaidah dalam bahasa Indonesia, salah satunya rumus kalimat Subyek (S), Predikat (P), Obyek (O), dan Keterangan (K). “Dalam sebuah kalimat lengkap minimal terdiri dari S dan P. Sebagai seorang jurnalis wajib memahami komposisi kalimat yang baik dan benar,” terang Wilson.
Kemudian dilanjut dengan materi ‘Quick News’ yang disampaikan boleh Mung Pujanarko dan materi ‘Editing Berita dan Jurnalis Online’ oleh Danny P. H Siagian. Acara berlangsung selama 4 jam dimulai pukul 13.00-17.00 wib.
Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini, karena selain mendapatkan materi pelatihan juga diadakan door prize atau kuis yang berhadiah tas dan tiket gratis. Dengan diadakannya pelatihan ini, semoga para wartawan dapat menulis berita dengan lebih baik lagi.
Hamid Mamonto
