POGO TENA SuaraIndonesia1,
Kepala desa terpilih, Yohannes Adolf,menuturkan saat suaraIndonesia,mampir dikediaman nya dijalan pasar baru,walu bannu,hari Senin (23/8/21),membangun desa Pogo Tena,harus merawat kebersamaan dalam kekeluargaan menuju desa parawisata, sesungguhnya didesa Pogo Tena,ada banyak konsef menjawabi kerinduan masyarakat Desa Pogo Tena, menuju kesejahteraan masyarakat.
Harapan ke depan, setelah pelantikan Sebagai Kepala desa terpilih,agenda pertama,membuat pertemuan perdana,duduk bersama, untuk membuat perencanaan bersama,mengembalikan benang merah persaudaraan sejati,karena proses demokrasi berjalan, pemilihan kepala desa' secara serentak,dgn telanjur terbentur,karena kepentingan yang abadi.
Sebagai Kepala desa terpilih,dapat merangkul kembali semua elemen masyarakat,untuk bergandengan tangan,satu satu hati,satu pikiran,secara bersama sama,degan menguraikan tugas dan peranan masing-masing serta mengedepankan musyawarah dan mufakat menuju kesejahteraan bersama masyarakat jelas kades terpilih
Lanjutnya Dalam membangun kebersamaan itu,memang tidak muda,membalik telapak tangan,untuk itu perlu adanya pembenahan secara kedalam maupun pembenahan secara keluarga,dgn menunjukkan keikhlasan yg tulus pada masyarakat, benar' benar' kantor desa mempunyai roh dan jiwa apabila memiliki prinsip hidup,dan kerendahan hati utk memulai yg baik buat rakyat tercinta.saya terpilih sebagai kepala desa,saat itu,berarti,saya adalala bapaknya masyarakat desa Pogo Tena,kita boleh menghargai perbedaan,tetapi,tetap bulatkan tekad untuk memulai yg baru,berpikir baru,berkonsef baru, bersemangat baru',kita membenah kekurangan dan mempertahan yg baik
Sebagai Kepala desa terpilih,tdk mau melakukan , merencanakan program kerja,yg muluk-muluk,kasihan rakyat yg tak berdaya,karena didesa Pogo Tena,merupakan desa pariwisata,yg sangat berpotensi,sebagai upaya,kita menyiapkan balai,kursus bahasa Inggris,dari tingkat,SD,SMP,SMA/SMK,kita menyiapkan anak anak muda,yg mempunyai kemampuan,untuk tenaga siap pakai,disetiap perhotelan perhotelan,penginapan,dan perumahan lain,kita menjemput bola,bukan menjadi penonton,bilamana tenaga yg skill nya memadai kata kades
Di desa Pogo Tena, melakukan pendekatan persuasif dari Bale Bale ke Bale Bale, dibutuhkan kerjasama yg baik,utk mengamankan ternak ternak besar,seperti,kuda,kerbau,dan sapi,dan ternak ternak kecil seperti,babi,kambing,dan ternak lain.supaya masing-masing masyarakat dapat membuat kandang,pagar, disetiap rumah.suara Indonesia, melempar kan pertanyaan, bagaimana nanti,ada rencana perombakan struktur organisasi desa? Kades menjawab, ya kembali berpedoman pada peraturan pemerintah,perbub,selagi belum ada,kita jalani dengan teman teman yg sudah ada kita tingkatkan juklak dan juknis serta pembagian tugas serta uraian tugas masing-masing aparat desa,ketua BPD bersama anggota,ketua LPM bersama anggota, benar' memahami tupoksi masing-masing.(Tibo/ tim lapangan.)
