Taliabu | Suaraindonesia.Com - Minggu depan tim audit investigasi dengan tujuan tertentu (ATT) Inspektur Inspektorat Kabupaten Pulau Taliabu, akan menyerahkan hasil Audit kasus dugaan korupsi anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Losseng Kecamatan Taliabu Timur Selatan, pada pihak Penyidik Tipikor Polres Kepulauan Sula.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Kordinator Tim Audit Investigasi ATT Inspektur Inspektorat Kabupaten Pulau Taliabu, Andareas Barunggu saat dikonfirmasi wartawan Suaraindonesia1.Com Selasa (25/05/2021) siang tadi.
Andareas, mengatakan bahwa seluruh Dokumen hasil Audit Kasus dugaan korupsi Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) Desa Losseng Kecamatan Taliabu Timur Selatan, tahun 2017-2018 dan tahap satu 2019 telah selesai dan siap diserahkan kepada pihak penyidik tindak pidana korupsi (Tipikor) Polres Kepulauan Sula.
"Semua Dokumen hasil Audit itu sudah selesai dan Minggu depan ini kami sudah ke Sanana untuk menyerahkan hasil Audit itu ke pihak Penyidik di Polres Sula," ungkap Andareas Kordinator Tim Audit Kasus dugaan kosupsi anggaran DD dan ADD Desa Losseng.
Andareas menambahkan, sebenarnya hasil Audit tersebut sudah diserahkan Senin kemarin. namun karena Kepala Inspektur Inspektorat Kabupaten Pulau Taliabu, Gesberd Tani masi melakukan rapat kordinasi bersama Badan Pemeriksaan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) perwakilan Maluku Utara di Ternate sehingga penyerahan hasil Audit itu tertunda.
"Saya sudah melapor ke Pimpinan dan hari Jumat ini Beliau sudah tiba di Bobong, dan kami akan langsung ke Sanana untuk serahkan hasil Audit itu ke pihak penyidik, untuk tindak lanjutnya nanti hari Jumat datang lagi ke Kantor untuk cek perkembangan lebih lanjut," katanya.
Untuk diketahui bahwa, kasus dugaan korupsi anggaran Dana Desa dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2017-2018 dan tahap satu 2019 melibatkan Kepala Desa Losseng Kecamatan Taliabu Timur Selatan, Harnono La Yai (sebagai Terduga).(Riski Ode)
