SuaraIndonesia1,Samarinda,Kaltim - Rupanya kejahatan tidak ada jerahnya walaupun selalu berakhir dengan penangkapan dan mendapat hadia tima panas di betisnya. Seperti yang terjadi baru baru ini di Kota Tepian Samarinda.
Mengaku sebagai anggota Polisi saat beraksi, empat kawaanan begal di ringkus tim Marabunta Polsek Samarinda Ulu Minggu (23/5/5/2021) lalu ditempat persembuyiannya mereka. Keempat pelaku tersebut, Alif alias Ari Telor, Abdul Waris alias Gondronh (44) Achmad alias Botak (40) dan Azis Patirai.
Penangkapan kasus ini berawal Sabtu (1/5/2021) lalu sekitar pukul 23.30. Wita, saat itu para pembegal memberhentikan pengendara motor di kawasan jalan Letjen Suprapto. Bahwa modus pelaku mengikuti korbannya saat berada diruas jalan lalu memepet korbannya, saat ditepi jalan para pembegal tadi mengaku sebagai Polisi dengan berpura-pura menayakan surat-surat kendaraan serta melakukan pengeledahan.
Saat mengetahui korbannya tidak membawa kelengkapan surat-surat kendaraan merekan melakukan penggeledahan dan menemukan satu unit handphone, serta ATM dan uang tunao Rp 200 ribu. Tak berhenti disitu, para pelakukembali meminta korbannya untuk mentransfer uang sebesar 650 ribu ke rekening salah satu pelaku.
Si korban pun diminta untuk mengambil surat-surat kendaraanntya dirumah, tetapi dalam perjalanan, tepat di Rumah Sakit SMC, Jlan Kadre Oening, tiba-tiba pelaku langsung menurunkan korban dan langsung kabur membawa motor korban jenis Honda Beat KT 2659 O.
Dari hasil pemeriksaan , para pelaku tersebut dari pengakuannya , sudah melakukan aksi begalnya tersebut selama bulan suci ramadan lalu” pengakuannya selama bulan ramadon mereka mulai beraksi dan untuk TKP rata-rata di wilaya kami, Kecamatan Samarinda Ulu seperti Tepian Mahakam jalan RE. Mardinata dan jalan Dr. Soetmo,” ucap Kapolsek Samarinda Ulu.
Saat hendak diamankan keempat pelaku berusaha melarikan diri, sehingga petugaspun berikan tindakan tegas dan terukur. Saat ini pihaknya juga masih memburu dua pelaku lainya yakni AS dan AD.” Dua pelaku masihh buron dan kami masih melakukan pengembangan . Jika ada warga yang merasa menjadi korban bisa langsung melaporkan ke Polsek,” jelasnya
Dari para pembegal ini Polisi berhasil mengamankan 10 Unit sepeda motor,” ada 10 sepeda motor kami amankan dari pengakuan mereka ini sudah beraksi 12 kali, dan dua motor sudah dijual, yang saat ini masih kami cari,” punkasnya. (spr)*
