Tenggarong,Skrinews, Kaltim - Untuk menjaga Kebakaran Hutan dan Lahan, Kepolisian Resor Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Provinsi Kalimantan Timur mempersiapkan langkah antisipasi dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Di masim kemarau yang akan datang kemungkinan akan datangnya kemarau panjang yang akan berpotensi kebakran Hutan dan Lahan. Sehingga ini perlu satu langkah bersama kedepan, agar seluruh stakeholder dan masyarakat bersama-sama menyiapkan pengendalian dan penangulangan,” ucap Kapolres Kukar AKBP Andrias Susaanto Nugroho, Kamis (23/7/2020).
Untuk itu Polres Kukar mengelar rapat koordinasi bersama sejumblah pemangku kepentingan. Menindaklanjuti rakor serupa yang juga telah digelar oleh Polda Kaltim dua pecan lalu.
“Rakor yang kita laksanakan hari ini bersama Pemda Kukar dan Dandim 0906/Tgr, BMKG Kaltim dan perwakilan Perusahaan Sawit dan hutan tanaman industry (HTI),” kata Kapolres Kukar AKBP Andrias.
Wilaya Kutai Kartanegara yang sxangat luas, ucap Kapolres sangatlah besar berpotensi Karhutla. Apalagi Kapolres AKBP Andrias Susanto menyebut pridiksi BMKG kemarau akan terjadi pada bulan Agustus dan September mendatang.
Kami juga merencanakan latihan gabungan bersama TNI,BPBD Kukar, dan melibatkan perusahaan sawit dan HTI.
Sebab, perusahaan sawit dan HTI juga berponsi besentuhan langsung dengan karhutla, sehingga peran mereka untuk turut serta mengantisipasi juga diperlukan.
Sesuai pridiksi BMKG, antisipasi dan penggendalian Karhutla akan kita mulai awal Agustus ini. Untuk teknis kata Kapolres Kukar bersama pihak terkaet akan kembali mengelar rapat koordinasi guna memantangkan persiapan antisipasi dan penangulangan Karhutla. Skrinews.com/bbm*`
