Nampak pada gambar Kades Karya Baru Roman H Amu.(Foto Tim Skrinews Risman).
Asparaga, Skrinews. Kepala Desa Karya Baru Roman H Amu menjelaskan kepada Wartawan tentang seputar mulai terbentuknya Desa sampai pada Program Pembangunan yang sementara giat dilaksanakan dewasa ini yakni Desa Karya Baru dimekarkan dari Desa Mohiyolo pada Tahun 2010 yang hingga kini perkembangan pembangunan hasilnya sangat menggembirakan. Desa Karya Baru terbagi dua Dusun yakni Dusun Damai dan Karya Baru jumlah Penduduk 394 KK dan 1330 jiwa.
Berikut ini Kegiatan dan pemanfaatan dana desa untuk Tahun anggaran 2020 telah diarahkan pada dua bidà ng yakni bidang pembangunan dan bidang pemberdayaan masyarakat desa karya baru termasuk idm desa berkembang maka pengaturannya adalah 40 % pembangunan dan 60 % pemberdayaan, maka khusus utk kegiatan pembagunan adalah pembangunan mahyani 10 unit, 7 unit jamban keluarga, drainase dan sumur bor realisasi fisik saat ini semua sudah mendekati tahap penyelesaian.
Nampak pada gambar Ketua BPD Desa Karya Baru Ateng Pakaya (Foto Tim Skrinews Risman).
Lanjut dijelaskan, Bidang.pemberdayaan yaitu penyerahan bantuan modal kepada pengusaha kecil, pemberian usaha pemuda berupa pompa Bensin mini. Tetapi setelah adanya pandemi covid 19 ini maka 30% dari dana desa sudah digeser ke dana Penanggulangan dan pencegahan dampak covid termasuk penyerahan bantuan langsung tunai kepada kpm. kemudian untuk pencegahan covid 19 ini juga telah dilakukan pengadaan dan penyerahan secara gratis kepada masyarakat berupa masker, hansanitazer, disinpektan, wastafel, kemudian pengadaan tempat cuci tangan di rumah rumah Penduduk berupa ember yang sudah dirancang.
Nampak pada gambar Rapat penyerahan BLT warga Desa Karya Baru bagi penerima bantuan dampak Covid 19. (Foto Tim Skrinews Risman).
Inilah kiranya sekilas kegiatan dana desa 2020 untuk Desa karya baru. Ini semua berjalan dengan lancar atas pertisipasi aktif dari Masyarakat utamanya atas kerja keras Kepala Desa Roman H Amu dan mendapat dukungan bantuan penuh serta kerja keras seluruh aparat Desa Karya Baru yang terdiri dari Sekdes Masita Umar, Kasie Pemerintahan Ananda Tangio, Kasie Pelayanan Fatra Kumai, Kasie Kesra Nasir Polihito, Kaur Keuangan Ningsih Suleman, Kaur Perencanaan Rilan Panigoro, Kaur Umum Asma Husain, dan di bantu dua Kepala Dusun sebagai ujung tombak Kadus Damai Tudi Hamzah, Kadus Karya Baru Irfan Daud.
Secara terpisah Ketua BPD Desa Karya Baru Ateng Pakaya di kediamanya menjelaskan bahwa tugas pokok BPD adalah sebagai mitra kerja Pemerintah Desa dan selaku pendamping, Pengawas terhadap pelaksanaan kegiatan dan Program roda pemerintahan Desa yang mengacu pada Permendagri NO 110 Tahun 2014 dan diperkuat dengan Perda Kabupaten Gorontalo NO 15 Tahun 2018 tentang Pemerintahan Desa dan BPD. Lebih lanjut Ateng menjelaskan BPD Desa Karya Baru berjumlah 5 orang yang terdiri dari Ketua Ateng Pakaya, Wakil Ketua Supardi Tangio Sekretaris Harten Ismail, dibantu dua orang Anggota yakni Febriyanti Dama dan Suarni Kai akan di PAW dalam waktu dekat karena Alci Hatibae telah mengundurkan diri secara resmi. Ateng Pakaya lebih lanjut mengatakan menyinggung soal pengawasan kinerja Pemerintahan Desa selama ini kontrol dan pengawasan berjalan dengan baik meskipun begitu banyaknya aspirasi masyarakat yang belum terealisasi tapi itu Insa Allah secara bertahap akan direalisasikan Aaamiiin Yra.
(Tim Sriknews Risman)
