Skrinews, Gorontalo - Diduga saling senggol kendaraan, Pria asal Dusun Satria, Desa Omayuwa, Kecamatan Randangan, Kabupaten Pohuwato tewas di tikam, pada kamis (02/7) pukul 10.45 WITA.
Diketahui korban tewas atas nama Daeng Nyom Pakahar, pemilik gudang es yang berada di Jalan Pelabuhan, Desa Marisa Selatan, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato.
Kronologis yang berhasil di rangkum media Skrinews.com di lokasi kejadian yakni, Awalnya korban mengendarai mobil menuju ke pabrik miliknya dari arah perempatan Polsek Marisa. Saat korban akan belok ke arah kiri masuk ke dalam pabrik pelaku yang mengendarai motor dengan berboncengan terserempet dan jatuh.
Korban yang keluar dari dalam mobil saat itu langsung di hajar oleh pelaku di bagian wajah, korban pun melarikan diri kedalam pabrik. Kemudian pelaku mengejar korban yang masuk kedalam pabrik. Saat korban keluar terjadilah cekcok antara korban dan si pelaku yang sudah memegang sebilah pisau hingga berujung pelaku melakukan penikaman di lokasi kejadian.
"Te daeng sempat dia pukul baru te daeng lari ka dalam pabrik, abis itu daeng kaluar ulang baku ambe dengan dia. Baru ini pelaku langsung dusu (kejar) pa daeng, pas daeng tabanting dia langsung tikam disitu". Ungkap SL saksi mata yang melihat langsung kejadian pada saat itu.
Nyawa korban tidak dapat di selamatkan walaupun sempat di bawa oleh warga menuju Puskemas Marisa yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian, korban meninggal dengan tiga luka tusukan di bagian perut dan punggung.
Kapolres Pohuwato, AKBP Teddy Rayendra,SIK,MIK, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
“Iya benar. Sekarang pelaku sudah kita amankan di Mapolres Pohuwato, sementara ini kita masih melakukan proses penyelidikan". Jelas Kapolres Pohuwato.
Saat ini keluarga korban sudah berdatangan ke Puskesmas Marisa untuk melakukan proses pemulangan dan kepengurusan jenazah korban lebih lanjut.
Abd. Azis
