BITUNG - Curah hujan yang tinggi seringkali menggenangi beberapa titik di Kota Bitung termasuk di Kel. Madidir Unet, Kec. Madidir. Karena sering terjadi luapan air akibat penyumbatan sampah dan material pasir yang terbawa air hujan sehingga menggenangi dan menutupi sebagian badan jalan raya.
Menyikapi hal tersebut, Babinsa, Tim Damkar dan warga setempat menggelar karya bakti dengan sasaran pembersihan drainase yang dikerjakan secara manual dibantu satu unit mobil damkar.
"Hasil yang dicapai sementara sekitar 25 %, dan untuk kelanjutan pekerjaan menunggu hasil koordinasi Danramil bersama Camat dan pihak Dinas PU," kata Danramil 1310-01/Bitung Lettu Inf Julen Kasiaheng, disela-sela kegiatan, (3/7/2020).
Babinsa berinisiatif mengajak warga bergotong-royong melakukan pembenahan dan membersihkan saluran pembuangan air (drainase). Pembenahan tersebut dilakukan karena selama ini saluran air yang tertimbun pasir dan tanah yang ditumbuhi dengan rumput sehingga membuat aliran air jadi tersumbat.
"Pembenahan saluran air bertujuan untuk menjadikan sebuah infrastruktur yang aman, nyaman, bersih dan sehat. Saya menghimbau kepada warga untuk selalu memelihara drainase agar tidak tersumbat, apalagi di musim penghujan seperti ini. jika tersumbat, air akan tergenang dan menyebabkan terjadinya banjir," ujar Danramil.
