Jayapura-skrinews.com Pada hari Rabu tanggal 20 Mei 2020 pukul 08.00 Wit, bertempat di Media Center Polda Papua telah dilaksanakan dialog interaktif Polisi menyapa dengan tema “Menjaga Toleransi Jelang Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid-19".
Hadir sebagai Narasumber yakni Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H., Kh. Drs. Umar Bauw Al Bintuni (Ketua Badan Pertimbangan MUI Papua), Pdt. Petrus Bonyadone, M.Th. (anggota FKUB Papua/ wakil Ketua I PGI Wilayah Papua), Welliam R. Manderi, SIP, M.Si. / Kasat Pol PP & PBD Papua selaku (Ketua Harian Gugus Tugas Covid 19). Kegiatan siaran dilaksanakan dengan cara by phone, yakni Presenter memandu acara langsung di Studio Pro 1 RRI Jayapura sedangkan narasumber berada di Media Center Polda Papua.
Penyampaian Kabid Humas Polda Papua yang intinya, bahwa situasi di wilayah Papua yang masih sangat kondusif. Meskipun kita masih dilanda Covid-19 atau virus Corona, mudah-mudahan Waktu demi waktu kita bisa tangkal dan selesaikan sehingga masyarakat bisa beraktivitas lebih baik.
Di situasi menjelang Idul Fitri kita masih melakukan kegiatan-kegiatan operasi Kepolisian, yang pertama yaitu operasi ketupat yang dimulai tanggal 24 April sampai dengan 31 Mei nanti, kemudian ada juga operasi Bina Kusuma yang sudah dimulai dari 15 Mei sampai dengan 29 Mei, itu tahap pertama dan nanti akan dilanjutkan tahap kedua pada bulan juni hingga Juli 2020.
Kemudian yang sudah kita gelar sejak bulan Maret yaitu operasi Aman Nusa II 2020 dalam rangka wabah covid-19. Namun juga Demikian kami berusaha untuk mengawal di tanah Papua agar menjelang Idul Fitri kami semua di tanah Papua dapat menjalankan dan merayakan ibadah dengan baik.
Kami juga tetap berkomunikasi dengan seluruh elemen masyarakat antar umat beragama, sehingga ibadah di akhir bulan Ramadan kaum muslimin sudah melaksanakan aktivitas ibadah yang lebih konsen untuk meningkatkan iman kita dan mendapatkan Taqwa yang lebih baik. tentu diharapkan sebagai seorang muslim.
Tentunya di situasi seperti ini kita juga berharap apa yang jadi himbauan pemerintah tetap dilaksanakan, situasi seperti ini juga berharap dari waktu ke waktu situasi covid-19 ini bisa semakin membaik.
Senin kita telah melakukan pembatasan aktivitas masyarakat sehingga 2 hari dari kemarin sudah terasa dan mengalami penurunan ataupun aktivitas masyarakat di berapa lokasi yang kita dapatkan melalui update update pemberitaan terbaru dan selanjutnya nanti akan dijelaskan oleh ketua gugus tugas covid-19.
Penyampaian Kh. Drs. Umar Bauw Al Bintuni yang intinya, Pada dasarnya banyak hikmat. Yang pertama semua keluarga yang melaksanakan ibadah Ramadan dapat dipusatkan di rumah masing-masing. Bahwasanya ibu bapak dan anak-anak bisa melaksanakan salat Tarawih dan berjamaah dapat dipusatkan di rumah ini sangat luar biasa karena mengumpulkan segala keluarga di rumah.
Tidak lama beberapa hari lagi pada tanggal 24 Mei akan melaksanakan sholat led dan merayakan hari raya Idul Fitri, hal ini memang baru, sejarah baru terjadi Selama perjalanan puasa sepanjang pelaksanaan Idul Fitri, itu sebabnya nanti pelaksanaan sholat idul fitri itu dilaksanakan di rumah masing-masing.
Kemudian ada beberapa hal yang menjadi catatan dan akan dilihat di mana daerah itu benar-benar bersih bisa saja mereka melaksanakan sholat led dalam halnya di masjid ataupun mushola akan tetapi ini akan di batasi serta melalui keputusan dan musyawarah bersama tingkat pusat. Terkait pandemi ini kami harap kepda seluruh umat dapat mentaati apa yang menjadi tanggung jawab kita demi kemahslahatan kita bersama.
Penyampaian ketua Harian gugus covid-19 yang intinya, Saya pikir apa yang disampaikan oleh pak Kh. Umar tadi, pelaksanaan sholat Ied ini akan di bicarakan dan memperoleh putusan pusat oleh sebab trkait kebijakan pemerintah terkait pembatasan aktivitas saya pikir semua masyarak sudah banyak yang tau.
Dan juga terkait pembatasan ini kita melakukan sosaisasi dengan cara langsung turun di lapangan memberikan penyampaian kepada masyarakat terkait kedisiplinan dan pemberian stiker himbauan agar masyarakat paham dan mengerti.
Disini juga Perlu ada pemahaman masyarakat untuk mentaati himbauan atau pernyataan yg di sampaikan oleh pemerintah sehingga bisa menekan penurunan angka penyebaran virus ini. Dalam berbagai rangkaian kegiatan dilakukan kita bekerja sama dengan Polda dan kodam yang jadi tugas tanggung jawab kita sebagai tim satgas yang merupakan perintah dari Satgas Provinsi Papua.
Penyampaian Pdt. Petrus, M.Th yang intinya, Dikalangan umat kristen ini sudah menjadi himbauan lewat surat, yaitu surat pastoral, imbauan itu untuk semua jemaat agar mentaati apa yang sudah menjadi tanggung jawab kita bersama, kami juga sampaikan kepada teman-teman di sinode dan lembaga-lembaga, masing-masing bisa memberikan suport dan dukungan kepada jemat ataupun umatnya, agar dpat mentaatinya dan dengar apa yang sudah menjadi himbauan pemerintah melalui hamba-hamba tuhan.
Disini kami juga akan menolong antar sama umat, baik itu muslim, nasrani hindu dan budha terkait adanya pandemi virus tersebut serta bersama-sama dalam menangkal penyebaran covid 19. Dan beberapa hari lagi teman-telan kita muslim akan merayakan hari idul fitri, untuk itu mari kita bersama saling menjaga toleransi di hari baik ini.
Pelaporan : Rahman
Jayapura, 20 Mei 2020
Dikeluarkan oleh: Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua, Alamat Jln. Dr. Sam Ratulangi no. 8 Jayapura, Papua Telp: 0967-52021. Kontak Person: Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H.
