Skrinews - Boltim,
Gudang penyimpanan Sembako bertempat di Balai Pertemuan Umum (BPU) yang akan di salurkan pada masyarakat akibat dampak Virus Corona (Covid-19) berada di Desa Tutuyan Kecamatan Tutuyan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur di pertanyakan masyarakat.
Sembako yang akan di salurkan pada Masyarakat akibat dampak Virus Corona (Covid-19) ini banyak menuai komentar dari berbagai pihak masyarakat.
"Gencarnya Edukasi dan Sosialisasi dari Bupati Boltim Sehan Landjar untuk tetap di rumah,DIAM DI RUMAH,Jaga jarak,Tidak keluar daerah dan hidup bersih Agar jauh dari wabah Virus Corona memang pantas di acungi jempol". ujar masyarakat Fm, IM,At,IS
Lanjut mereka,"akan tetapi yang kami tunggu dari Eyang (sapaan akrab Bupati)untuk pembagian sembako ini kapan dan janji dalam satu Minggu untuk pembagian. karena sudah mau masuk akhir bulan april belum juga ada pembagian SEMBAKO untuk masyarakat BOLTIM".
Pantauan SKRINEWS-
Balai Pertemuan Umum Desa Tutuyan yang di jadikan Gudang Penyimpanan Sembako Ternyata rencana Beras 300 ton tahap awal bulan April yang baru tersedia saat ini kurang lebih 55 ton beras.
Menanggapi hal tersebut,Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kisman Mamonto membenarkan bahwa "beras yang tersedia di gudang saat ini,kurang lebih 50 ton dan besok tgl 21 april 2020 akan masuk 100 ton lagi" ujarnya.
Lanjutnya lagi untuk pembagian sembako kepada masyarakat hanya berupa Beras,Gula,ikan kaleng,dan minyak goreng.tutup Kisman Mamonto Kadis Ketahanan Pangan Boltim.
(A.TUBAGUS)
