Balikpapan,Skrinews.com,Kaltim -
Pemkot Balikpapan bebaskan pelangan tagihan PDAM bagi masyarakat berpenghasialn rendah selama 3 bulan.
Pemerintah Kota Balikpapan mengumumkan beberapa kebijakan terkaet stimulasi dampak virus Covid-19 di Kota Balikpapan. Salah satu kebijakannya adalah membebeskan pembayaran air bagi pelangan PDAM yang masuk dalam kelompok pelangan berpenghasilan rendah.
Selain warga berpenghasilan rendah, PDAM juga turut membebaskan pembayaran tersebut terhadap TNI maupin Polri. Walikota Balikpapan Rizal Effendi kebijakan pembebasan pembayaran akan berlaku selama tiga bulan ke depan.
“Dalam data kita adajumblanya sekira 1.459 pelangan akan dibebaskan pembeyaran PDAM selama tiga bulan, Kata Walikota Balikpapan Rizal.
Selain mengeluarkan kebijakan terkaet pembebasan pelangan PDAM Pemerintah juga telah mengkaji penundaan pajak hotel dan Restaurant. Langkah lain juga dilakukan yakni dengan membuat kebijakanbaru terkaet dengan penambahan 8 akses ruas jalan yang ditutup.
Kebijakan pengetatan ini dilakukan dengan tujuan membatasi ruang gerak masyarakat agar gerakan physical distancing berjalan dengan efektif. Supaya kita tidak banyak keluar kecuali ada kepentingan tertentu. Mohon perhatian dari masyarakat, ini dilakukan demi kepentingan kita bersama,” pungkasnya. (spr).
