BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Skrinews - Pandemi Covid-19, Berimbas Pada Kenaikan Sembako dan Stok Terbatas Polisi Awasi Distributor Sembako di PPU


Penajam,Skrinews.com.Kaltim   -   Pademi Covid-19, berimbas pada kenaikan sembako dan stok terbatas Polisi awasi distributor sembako di PPU. Polres Penajam Paser Utara (PPU) terus memantau distributor sembako di PPU guna mengantisipasi adanya penimbunan sembako selama darurat Corona Virus.
Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Dharma Nugraha juga menugaskan personilnya untuk memantau para distributor bahan sembako yang ada di PPU. “Jangan ada bahan sembakonya yang dikirim ke PPU tapi di Pasar angak ada muncul dan warga masih kekurangan,” kata Kapolres AKBP Dharma Nugraha saat ditemui di runagannya Rabu (1/4/2020)
Lebih lanjut dia mengatakan saat ini sembako yang focus dipantau, yakni telur,gula dan beras. Ia mengemukakan stok gula terus dipantau pasalnya saat ini gula mengalami kenaikan harga di PPU dan stoknya mulai berkurang, sedangkan stok bahan sembako yang lain masih rlatif aman dan tercukupi.
“Kalau suplai dari balikpapan sudah masuk terus barangnya di PPU barangnya tidak ada bakal saya tangkap itu pelaku spikulan atau penimbun,” tegasnya.
Sementara itu untuk stok beras di PPU masih cukup aman karena petani di PPU habis panen raya namun dia mengawatirkan permintaan beras dari luar daerah pada kondisi saat ini meningkat.
Ia menerangkan saat ini saja permintaan beras di Babulu ke Banjarmasin cukup tinggi. Sehingga pihaknya telah merapatkan masalah tersebut dan pemerintah berkeinginan untuk membatasi pengiriman beras Babulu ke luar daerah.
Selama Virus corona ini permintaan beras dari Kalsel meningkat padahal di sana juga panen raya dan kebutuhannya tidak terlalu banyak. Ini yang kita sedang awasi ditribusinya,” terangnya
Kapolres AKBP Dhama Nugraha mengingatkan warga khususnya distributor untuk tidakk main-main dengan menimbun sembako yang seyogyanya menjadi kebutuhan masyarakat saat pandemic Virus-19. Saya bakal tindak tegas kalu ada yang nimbun sembako, kami akan hukum berat,” pungkasnya. (spr)
« PREV
NEXT »