BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Skrinews - "CEGAH COVID-19, PEMKAB HALUT, TNI/POLRI DAN TIM KESEHATAN SEMPROT DISINFEKTAN DI TEMPAT FASILITAS UMUM"




SKRINews HALUT, ( 25/03/2020)
Pemerintah Kabupaten  Halmahera Utara Hari ini (Rabu/25/03) mulai melakukan penyemprotan disinfektan tahap kedua , peyemprotan disinfektan dilakukan  ditempat-tempat fasilitas umum yang dilakukan oleh gabungan TNI/POLRI bersama Tim Keshatan.
Kegiatan penyemprotan ini di pimpin oleh Kasat Pol PP Bpk.  Frans Mahole.

Kepada SKRINews, dilokasi kegiatan Frans Mahole memberikan penjelasan bahwa  penyemprotan Disinfektan kali ini adalah tahap yang kedua yang  melibatkan Pemda TNI dan POLISI, dimana Pemda menurunkan dua unit Damkar sementara TNI, Polasi/Birmob menggunakan dua Water Canon, adapun sasaran penyemprotan dibagi menjadi tiga titik :
Pertama, Gosoma Pasar Moderen menuju Terminal Baru.
yang Kedua, dari titik Rumah Sakit ke Presiden,
yang ketiga dari Kompi menuju ke Presiden dengan sasaran adalah sarana sarana umum.

Saat ditanya terkait langkah-langkah apa saja yang sudah diambil Pemda Halut untuk mengatasi virus Covid-19, Frans Mahole menjelaskan
Bahwa Pemda Halut Sudah membuat posko di rumah Dinas Bupati dimana setiap pengunjung yang datang dari luar yang dikategorikan Orang Dalam Pengawasan atau ODP akan diperiksa di sana dan diambil data-datanya untuk selanjutnya diberi instruksi.

Mengenai apakah Pemda Halut akan menutup akses masuk dari Manado ataupun Ternate, dijelaskan bahwa untuk sementara surat Pernyataan, Himbauan bahkan Larangan itu sudah dalam beberapa tahap,  sementara untuk Angkutan Darat itu ada posko di Tetewang,  Angkutan Laut di pelabuhan besar dan pelabuhan Verry Gurua di situ sudah ada posko.

Jadi jika ada masyarakat yang datang dari luar Tobelo langkah yang diambil adalah yang pertama mereka akan  didata kemudian riwayat perjalanannya diambil kalau memang itu memiliki riwayat perjalanan dari zona merah, maka langsung diarahkan ke posko dan selanjutnya dari posko diberikan instruksi untuk ke mana dia akan dibawa selanjutnya.

Saat ditanya tentang bagaimana jika ada yang datang namun tidak terdata beliau menyampaikan bahwa intinya sekarang kita butuh kesadaran dari masyarakat bagaimana agar sadar melaporkan diri walaupun dia bukan pembawa penyakit tapi yang penting data-datanya harus didapat.

Dari pantauan SKRINews meskipun sudah ada himbauan dari pemerintah agar warga bediam diri di rumah Namun masih saja ada warga yang belum mentaatinya, beliau menaggapi bahwa karena hal ini masih tahap awal beberapa hari kedepan kita akan mengambil langkah tegas agar warga benar-benar tidak keluar rumah, kecuali untuk hal yang penting.

Untuk informasi yang bisa didapat oleh masyarakat ketika ingin mengetahui jumlah pasien yang ada di Halut kami punya posko center yang ada di rumah Dinas Bupati, jadi bisa diambil datanya setiap hari kami update terus jadi silakan jika masyarakat mau ambil bisa datang ke sana, ungkap Kasat Pol PP Bpk.  Frans Mahole, mengakhiri.

  Sebagaimana diketahui untuk kasus Positif Covid-19 Pemerintah Provinsi Maluku Utara secara keseluruhan,  melalui Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Siaga Darurat Bencana Non Alam  Covid-19 Provinsi Maluku Utara (Senin 23/3) mengumumkan satu pasien positif terpapar virus Corona(covid-19), status pasien Positif tersebut sesuai hasil uji Laboratorium dari specimen Kesehatan Jakarta pada tanggal (18 /03/2920) dan hasilnya baru didapatkan pada siang ini  (23/03/2020- red) Ini menjadi kasus positif Corona pertama di Maluku Utara.

(Liputan : Abdul Rasid/Edtr : Sjb Djr)
« PREV
NEXT »