Sumba Barat skrinews,
Sosialisasi APBD 2019,Di Aula kantor camat Loli kabupaten Sumba Barat. Dengan agenda penjarigan aspirasi Masyarakat sesuai surat Pimpinan DPRD kabupaten Sumba Barat Nomor:DPRD 172/15./53.12/3/2019.
Tanggal 1 Maret 2019,Yang melibatkan,Anggota DPRD,Kapolsek Loli,Babinsa 1613-01/Loli Staf camat,Lurah,Kades,
Kepsek SD dan SMP.
Sambutan camat Loli Samuel Lango Manupele S.Sos,Bahwa kegiatan 2019 kita semua wajib dan tahu apa yang di sampaikan pada hari ini soal rupa kegiatan yang harus dipersiapkan atau akan berjalan pada tahun 2019 di wilayah masing-masing.
Lembaga DPR setiap tahun melaksanakan sosialisasi,dan kegiatan pemerintah sebelumnya sudah berlaku, Sehingga apa yang berjalan kita pastikan sesuai kewewenangan bapak/i dan pengawasan dari Dewan yang terhormat.Seperti rehab sekolah apabila sudah ada di desa A tidak boleh pindah lagi ke desa B,demikian kita pastikan pula pada dewan yang hadir hari ini.Ungkap Camat Loli
Camat katakan,Yang paling penting saling komunikasi secara aktif,pada sisi lain kita tidak bisa berharap menunggu,kalau sudah program tersebut kita segera melaksanakanya dan kita wajib memahami,mengetahui apapun yang menjadi kebutuhan di dalam wilayah masing-masing.
Selaku pimpinan harus kompratif,bagaimana persoalan lainnya mengkofirmasikan,apa yang menjadi masalah di wilayah tersebut.Kami khusus kecamatan Loli dan masyarakat, terimakasih pada tema-teman semua dalam Aplod kegiatan di desa.Kami siap untuk mendukung apabila ada persoalan di desa/kelurahan,saya minta dengan hati yang dalam di sampaikan kepada saya.Kata camat Loli
Pada kesempatan ini,ketua Anggota DPRD Sumba Barat Herman Djodi Poro SH,
menyampaikan,Acara sosialisasi ini membahas tentang hasil perkumpulan kita semua pada tahun 2018.Dalam pembahasan musrembang desa, kelurahan maupun kabupaten.Hasil itulah kami akan infomasikan program maupun kegiatan di setiap wilayah yang ada.
Hasil penetapan tahun anggaran 2019 terdapat ada penurunan dibanding dengan anggaran 2018.Kenapa?,
perbandingan tahun 2018 dan tahun 2019,Karena banyak usulan kegiatan yang di sampaikan,Namun tidak semuanya terlampau dan kondisi Anggaran dan keuangan kita sungguh terbatas.
Saya sampaikan sesungguhnya pendapatan kita sesuai kemampuan yang dimiliki kabupaten ini,hanya sebesar itu.Sebagai gambaran Struktur APBD 2018,dan pendapatan kita 2019 sebesar Rp.7.99,6 M. lebih.2018 waktu itu mencapai 8.14 M.lebih,berarti ada penurunan dari segi pendapatan,dan cukup besar mendekati 20.M lebih,jelas Herman Djodi Poro.
Mus
