SKRINEWS SUMATRA
KAMPAR - Masyarakat sudah meresahkan dengan adanya Pembakaran Tangkos Sawit di Desa Kebun Durian Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar, Propinsi Riau. yang mana masyarakat di Menderita penyakit Asma, Paru-paru basah.
Menurut keterangan Salah Seorang Masyarakat tidak disebut nama, menyampaikan kepada wartawan, Sabtu (16/2/2019) Kami tak sanggub menghadapi Asap Tangkos ini, "Ungkapnya.
Asal sudah sore di kampung ini, Asap itu masuk kekampung dan Gelap, Akibat Asap Abu Tangkos masyarakat menderita penyakit, "Jelasnya.
Abu Tangkos itu milik Kades(Kepala Desa)Arijal Desa Kebun Durian,yang jelas Abunya punya kades, "Sebutnya.
Sudah pernah kami masyarakat sini menyampaikan keluhan tentang Abu Asap Tangkos tersebut namun tidak ada di tanggapin sama sekali,"Terangnya.
Kami tidak sanggub menghadapi Kades itu di kampung ini masyarakat tidak berani ngomong sama pak kades Arijal itu kami Takut, "Tuturnya.
Dari Pengakuan Kades Arijal Menjelaskan kepada wartawan, Kita yang beli abunya, Kalau yang punya Tungku pembakaranya perusahaan, dan selama ini belum ada masyarakat kita yang menyampaikan ke kita yang merasa terganggu dengan abunya, " Jelasnya Kades.
Sementara pengakuan masyarakat Abu itu Punya pak kades dan sudah pernah masyarakatnya mengeluhkan tetapi tidak dihiraukan sama kades itu, "Tegasnya.
Apapun laporan masyarakat kepada kades Arijal tidak masuk, sini tidak sanggub dengan pak kades, mau siapapun yang datang di situ tidak sanggub yang saya tau mereka datang pulang pun saya tidak tau, "Tuturnya.
Abunya Punya Kades Arijal, Tangkosnya Punya PT. Indorata Persada, sehingga Buah Agen Sawit dari masyarakat sini lagi tidak di terima PT itu, Kami terpaksa menjual diluar, "
Kami minta agar pembakaran Tangkos itu di berhentikan, karna Abu itu milik punya Kades Arijal, "Tutupnya. (HENDRA)
