Batam - "Untung tidak dapat di raih, malang tidak dapat di tolak" itulh Nasib sial dialami Kristian Irfan Nanga, warga Ruli Cunting, RT 04/ RW 01,
Kelurahan Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji. Pria 24 tahun itu harus harus merelakan sepeda motor yang ditebus oleh seorang dengan menggunakan uang palsu pecahan Rp50 ribu senilai Rp1,4 juta.
Saat melapor di Polsek Batuaji, Irfan mengaku, kejadian itu berawal pada Selasa (12/9/2017 malam. Saat itu dia dihubungi seorang wanita yang diketahui bernama Dewita. Dewita menyebutkan kalau ada saudaranya ingin menebus satu unit sepeda motor Honda Mega Pro yang pernah digadaikan kepada Irfan.
"Katanya dia abangnya sudah menunggu di depan PT SPI Tanjunguncang. Jadi saya jumpa sama abangnya itu, lalu saya bawa ke rumah," ujarnya Sabtu (16/9/2017).
Malam itu, pria yang identitasnya belum diketahui tersebut menyerahkan seikat uang pecahan Rp50 ribu dengan total Rp1,4 juta kepada Irfan, agar motor itu bisa diambil."Setelah uangnya saya terima, motornya saya kasih," ujarnya lagi.
Irfan baru mengetahui uang itu palsu pada pagi harinya, setelah diperhatikan dengan seksama warna kertas uang itu pudar. Apalagi, setelah diterawang tidak terlihat hologram resmi rupiah.
"Setelah diraba, uang palsu ini juga lebih halus dari uang yang asli. Tidak ada hologram, setelah diperiksa. Warna kertasnya luntur juga," ujarnya dengan kesal.
Pada awalnya dia tidak menyadari jika uang tersebut palsu. Namun, setelah ingin membelikan sesuatu di sebuah mini martket Tanjunguncang, uangnya ditolak, baru kemudian dia sadar telah tertipu. "Pedagang mini market itu menolak uang saya, karena katanya palsu.
Kapolsek Batuaji, Kompol Sujoko membenarkan adanya laporan tersebut. Namun, Sujoko belum mau menjelaskan lebih detil terkait kasus ini. "Kita masih lidik. Nanti kalau ada perkembangan akan kita beritahu," ujarnya.
Sujoko mengimbau, warga agar segera melaporkan langsung jika mengetahui keberdaan uang palsu ini. Warga juga harus berhati-hati, tentunya saat bertransaksi apa saja.
"Uang palsunya sudah kami terima. Warga harus hati-hati saat melakukan transaksi uang. Jika warga mengatahui ada peredaran uang palsu, segara dilaporkan kepada pihak yang berwenang," ujar kapolsek batu aji.(andes)
Home
Kriminal Dan Ham
Motor Di Tebus Dengan "UANG PALSU" Seorang Warga Batu Aji Jadi Korban.
Motor Di Tebus Dengan "UANG PALSU" Seorang Warga Batu Aji Jadi Korban.
suaraindonesia1
-
9/16/2017 05:24:00 PM
Postingan Populer
-
SBD,SuaraIndonesia1.Com,Telah terjadi musibah kebakaran yang menimpa warga desa Mali iha kecamatan Kodi Sumba Barat Daya Provinsi Nusa Tengg...
-
Tamiang Hulu- Suaraindonesia1com--Tak Terima Namanya Dicatut Dan Dipalsukan Tanda Tangannya 2 (dua) Warga Desa Bandar Setia Dusun Karang R...
-
Tamiang Hulu- Suaraindonesia1com- Terkait Pemberitaan Pemalsuan Tanda Tangan 2 (dua) Warga Bandar Setia Dusun Karang Rejo Yang Berinisial S...
-
Salah satu penerima manfaat RLH 2023 hingga 2024 haknya belum diberikan oleh pemerintah desa waitaru SBD - SuaraIndonesia1.Com, Kementerian ...
-
GOWA - JAKARTA | SKRINEWS. COM/ Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan, "Alumni dari SMA Salis angkatan 85 Sung...
-
SBD,SuaraIndonesia1.Com,Program pemasangan meteran listrik gratis untuk masyarakat kurang mampu di Desa WeeKabala, Kecamatan Loura Sumba Bar...
-
Nasional-Skrinews.Com.Bitung. Seiring terjadi Kejadian perkelahian antar kampung tinombala atas dan bawah, kecamatan maesa, kelurahan p...