BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

WARGA NEGARA BLANDA BUNUH DIRI DI PERUMAHAN UBUD KARAWACI TANGERANG


Tangerang Raya. SkriNews.Com pada Hari Minggu tanggal 20 Agustus 2017 sekira jam 12.50 WIB di Jalan Taman Ubud Cendana I No. 1,
Lippo Karawaci RT 002 RW 005 Kel. Binong Kec. Curug Kab. Tangerang .
BOB WESTERKAMP, umur : 88 tahun, Kewarganegaraan : Belanda, Telah mengakhiri hidupnya yang beralamat Jalan Taman Ubud Cendana I No. 1 Lippo Karawaci,
Ungkapnya

INTAN DWI LISTYANIE, Lampung 10 Juli 1982, yang Mengurus rumah tangga, anak angkat  Korban dan
DONI PRAMONO RAHARDJO, Jakarta 27 April 1977, Karyawan swasta, yang beralamat : Jl Taman Ubud Cendana I No. 01 Lippo Karawaci, Kel. Binong Kec. Curug Kab. Tangerang Suami saksi INTAN
AHMAD SUARDI, Security Taman ubud dan
K. EFFENDY, yang beralamat Kp. Peusar Kel. Binong Kec. Curug Kab. Tangerang mereka Security Taman ubud . Yang di temukan barang bukti
(satu) buah tali tambang plastik warna biru;
 (satu) buah gunting warna gagang kuning;
(satu) buah kain pell handuk merk BONA;
(satu) buah gigi palsu.

Pada hari Minggu tgl 20 Agustus 2017 sekira jam 11.00 WIB Saksi INTAN bersama dengan suaminya dan anaknya pergi ke Supermall Lippo Karawaci untuk makan dan cukur rambut serta membeli cukur rambut untuk Korban, sedangkan Korban tidak ikut berpergian dan tetap di rumah seorang diri. Sekira jam 12.50 WIB saksi INTAN dengan suaminya serta anaknya sampai di rumah kemudian saksi dengan suaminya sempat mencari keberadaan Korban di dalam kamarnya yg berada di dalam kamar bawah namun korban tidak di temukan, lalu anaknya hendak menaiki tangga dalam rumah dan hendak menuju ke lantai atas dan tiba2 anak saya menemukan korban di bawah tangga, sehingga saksi dengan suaminya langsung menuju ke bawah anak dan saksi sempat mengira korban terjatuh dari tangga namun ternyata korban keadaan duduk di tumpukan kardus serta tubuhnya bersandar ke tembok yg ada di bawah tangga, kemudian melihat leher korban di balut oleh kain pel dan lehernya terikat tali tambang plastik warna biru dan satu ujung tali tambang ke jeruji pegangan anak tangga yg ada di atas lantai atas rumah. Setelah itu, saksi melihat gigi palsu korban terjatuh di lantai serta posisi kedua kaki korban menginjak lantai kemudian saksi memotong tali pada bagian yg mengikat di leher korban dengan menggunakan gunting, setelah itu suami saksi mengangkat dan memindahkan korban ke sofa yg berada di ruang Televisi dan kemudian suami saksi membuka tali tambang yg masih tergantung di jeruji besi, setelah itu saksi dengan suaminya mencoba menekan dada korban untuk memacu jantung korban dengan kedua telapak tangan namun tidak ada reaksi apapun dari korban, yg akhirnya saksi menghubungi pihak Rumah Sakit Siloam Lippo Karawaci namun ketika sudah di periksa oleh dokter Siloam dengan di bantu alat pemacu jantung, korban memang sudah tidak bernyawa, setelah itu pihak Rumah Sakit Siloam menyarankan tidak perlu di bawa kerumah sakit, yang akhirnya saksi menghubungi rumah duka Oasis karena sebelumnya korban meminta di kremasi di tempat tersebut. Sekira jam 14.16 WIb pihak rumah duka Oasis sampai di rumah saksi kemudian korban langsung di bawa kerumah duka Oasis namun ketika sudah di rumah duka, korban belum dapat di kremasi karena belum ada Surat kematian dari RSUD Tangerang, yang akhirnya korban di bawa dari rumah duka Oasis menuju ke RSUD Tangerang.

Korban sudah tua dan sudah mengalami penyakit menaun dan
Korban pun sering sekali mengeluh kepada sakit tentang penyakitnya dan korban pun  sering mengatakan akan melakukan bunuh diri;
Korban sudah mengangkat saksi sebagai anak angkat sejak tahun 2001 dan anak angkatnya pun tinggal bersamanya dengan korban sejak tahun 2008 Pungkas (Rudi s)
« PREV
NEXT »